banner 728x250

Diduga Terjadi KKN dan Monopoli di UPT Alkal Dinas SDA, LSM Gracia Minta Pj Gubernur Lakukan Evaluasi

judul gambar

JAKARTA, MediaTransparanc.com – Pada tahun anggaran 2023 yang lalu, Pemprov DKI melalui Dinas Sumber Daya Air (Dinas SDA) DKI Jakarta menggelontorkan anggaran cukup signifikan untuk Unit Pelayanan Teknis Peralatan dan Pembekalan (UPT Alkal) Dinas SDA DKI Jakarta.

Dari besaran anggaran yang dikelola UPT Alkal Dinas SDA DKi Jakarta dibagi menjadi dua bahagian kelompok, yakni kegiatan E-Katalog dan juga penunjukan langsung.

judul gambar

Data yang diperoleh MediaTransparanc.com dari sumber terpercaya dilingkungan UPT Alkal Dinas SDA DKI Jakarta menyampaikan, bahwa untuk pelaksanaan kegiatan, Kepala UPT Alkal Dinas SDA DKI sama sekali tidak mengutamakan hasil.

“Semua kegiatan disini, baik E-Katalog maupun penunjukan langsung diberikan kepada orang-orngnya KaUPT. Orientasinya KKN dan monopoli, hasil nomor belakangan,” ujarnya.

Dikatakannya, untuk mendapatkan proyek di Alkal Dinas SDA DKI jika kerabat jangan pernah bermimpi. Yang dapat paket kegiatan disini hanya segelintir perusahaan yang merupakan orangnya Pak Yose,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, terangnya, suasana kantor UPT Alkal Dinas SDA DKI saat ini tergolong ‘angker’.

“Terkhusus bagi para pencari berita (wartawan) maupun LSM, lebih sulit menghadap Pak Jokowi dari pada mau ketemu Kepala UPT Alkal Dinas SDA. Mereka harus berhadapan dengan para ‘centeng’ Kepala Alkal,” terangnya.

Sementara itu, MediaTransparanc.com yang berupaya untuk konfirmasi langsung mendapat perlakuan yang tidak semestinya. Kepala Alkal Dinas SDA DKI Jakarta langsung melakukan pemblokiran nomor kontak.

Menanggapi dugaan terjadinya KKN dan monopoli dalam pengelolaan anggaran UPT Alkal Dinas SDA DKI Jakarta, Sekjen LSM Gerakan Cinta Indonesia (LSM GRACIA), Hisar Sihotang merasa tidak heran.

“Yang membuat saya heran apabila disana itu tidak ada KKN dan monopoli. Sebab itu permainan sudah terjadi sejak lama disana,” katanya.

Hisar mengungkapkan, bahwa dalam tubuh Dinas SDA DKI Jakarta saat ini ada kecenderungan seperti raja kecil.

“Yose Rizal lupa satu hal, bahwa apa yang dikelolanya saat ini adalah harta rkyat, bukan harta pribadi yang harus dijalankan sesuka hati,” tuturnya.

Terkait sikap tertutup yang dipertontonkan Yose Rizal selaku Kepala Alkal Dinas SDA DKI, Hisar memberikan sentilan.

“Adalah hal yang biasa kita berkomunikasi dengan orang-orang nomor satu di DKI, itu bukan barang tabu. Jadi, jika Yose Rizal benar, tidak usah tertutup dengan siapapun. Dengan sikapnya saat ini, saya meyakini kalau dalam UPT Alkal Dinas SDA DKI terdapat cukup banyak persoalan dan masalah,” paparnya.

Untuk itu, untuk menjadikan UPT Alkal menjadi UPT yang bagus kedepan, Hisar secara tegas meminta agar Sekda DKI maupun Pj Gubernur DKI melakukan evluasi.

“Jika Pemprov DKI ingin menjadikan UPT Alkal Dinas SDA menjadi UPT yang hebat, lakukan evaluasi terhadap seluruh pejabat disana, ganti dengan orang-orang yang kredibel dan berintegrsi,” sebutnya.

Penulis: Redaksi

judul gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *