JANTHO, MediaTransparancy – Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Jantho Kanwil Kemenkumham Aceh telah menyelenggarakan pelatihan Penggunaan Alat Pemadam Kebakaran (APAR) dan simulasi penanggulangan kebakaran dengan menggandeng Staf Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jantho Sebagai organisasi yang ahli dalam mencegah dan menanggulangi kebakaran dan hal ini merupakan pilihan tepat untuk bekerjasama dalam kegiatan ini. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan para Pegawai dan Petugas Rutan Kelas IIB Jantho, dalam menghadapi situasi darurat, Kamis, 19 September 2024.
Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Jantho, Muhammad Nasir dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyatakan bahwa kehadiran BPBD ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuan penanganan situasi darurat.
Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan keamanan dan keselamatan di dalam lingkungan Rutan, terutama dapur yang menjadi prioritas pengamanan, dimana dapur adalah salah satu area yang paling rentan terhadap kebakaran. Sehingga melalui kegiatan sosialisasi dan simulasi ini, kami berharap para petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dapat lebih siap dalam menghadapi keadaan darurat yang tidak terduga, ungkap Karutan Muhammad. Nasir.
Sementara itu Staff Damkar dari BPBD Kabupaten Jantho menyampaikan penyebab umum terjadinya kebakaran , hingga pentingnya melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap peralatan dapur dan sistem pemadam kebakaran.
Lanjutnya membahas teori dasar api dan cara memadamkannya menggunakan karung goni dan kain anti api. Petugas juga diperkenalkan dengan unsur-unsur pembentuk api, yaitu bahan bakar, udara, dan suhu panas, serta jenis-jenis APAR (Alat Pemadam Api Ringan).
Dengan melaksanakan Pelatihan Penggunaan APAR dan Simulasi Penanggulangan Kebakaran hari ini, diharapkan untuk dapat lebih memahami, bahwa pentingnya kesiapsiagaan dan pencegahan sebagai bekal bagi pegawai dan Petugas Rutan Kelas IIB Jantho, tutupnya.
