Karo, Mediatransparancy.com – Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara semakin besar, awan panas dan guguran lava serta gempa guguran masih sangat tinggi.
Status Gunung Sinabung adalah Awas (level 4). Potensi erupsi luncuran awan panas guguran masih sangat tinggi. Masyarakat dihimbau untuk betul-betul mentaati rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
“Masyarakat dilarang melakukan aktivitas di zona merah. Masyarakat dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 km dari puncak, dan masyarakat dalam jarak 7 km untuk sektor selatan-tenggara, dalam jarak 6 km untuk sektor tenggara-timur, serta dalam jarak 4 km untuk sektor utara – timur Gunung Sinabung agar dievakuasi ke lokasi yang aman,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (25/8) kemarin.
Tingginya tekanan dan suplai energi dari dapur magma Gunung Sinabung menyebabkan aktivitas vulkanik sangat tinggi. Bahkan kubah lava atau sumbat lava bervolume 2,6 juta meter kubik sudah runtuh dari kawah gunung.
Hingga pukul 12.00 WIB, Kamis (25/8), telah terjadi 84 kali gempa guguran dengan amplitude 5-110 milimeter dan lama gempa 33-1.088 detik. Kondisi ini menyebabkan erupsi masih akan terus berlangsung.
Penulis : Chris Muryat/rel
