JAKARTA, MEDIATRANSPARANCY.COM – Dinamika di internal Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi DKI Jakarta kian menggeliat jelang Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-13. Banyak pemikiran dan gagasan cerdas yang lahir jelang Konferwil yang akan berlangsung 26 April 2019 mendatang.
“Semoga Konferwil ini berjalan lancar, karena banyak pihak berharap konferwil yang dihadiri para tokoh ini menghasilkan gagasan-gagasan positif yang dapat merespon isu-isu strategis lokal maupun global,” kata Ketua Demisioner IPNU Jakarta Utara, Herly Ramadhani dalam surat elektronik yang dikirim ke redaksi, Kamis malam (25/4).
Dia berharap, konferwil nanti bisa menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan berintegritas. Selain itu, pemimpin yang terpilih juga harus memiliki kapasitas dan kapabilitas yang baik. Hal itu penting guna menghadapi tantangan bagi kader IPNU yang terjadi saat ini maupun yang akan datang.
“Mau tidak mau di tengah konstelasi politik nasional, tingkat kebutuhan terhadap pendidikan semakin tinggi dan isu radikalisme di kalangan pelajar serta laju pertumbuhan teknologi dan informasi yang kian cepat, tentu memaksa IPNU tampil tidak sekedar menjadi konsumen gagasan, tapi justru hadir melahirkan gagasan dan mampu menjadi organisasi yang adaptif terhadap perubahan. Karena IPNU harus selalu kompatibel dengan zaman,” urai Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
Terakhir, dia mengucapkan selamat berkonferwil, semoga sukses dan harapannya peserta konferwil tidak hanya fokus pada proses pemilihan calon ketua, akan tetapi persiapan dan langkah IPNU DKI Jakarta ke depannya.
“Agenda-agenda penting yang lain juga harus diperhatikan sebab konferwil ini akan menentukan masa depan IPNU khususnya di Jakarta,” Pungkasnya.
Reporter: Akmal