JAKARTA, MEDIA TRANSPARANCY – Puluhan anak muda di daerah Pademangan Jakarta Utara selasa 28/04/2020 subuh saat membangunkan warga untuk sahur terjaring oleh petugas PSBB oleh petugas.
Menurut keterangan Kasudin Sosial Jakarta Utara Adji Antoko ketika di hubungi mediatransparancy.com melalui pesan washapp mengatakan “Ada 24 anak yang dikirim dari Polsek Pademangan tadi siang karena berkumpul saat akan membangunkan warga untuk sahur”.
“Anak-anak tersebut tertangkap razia PSBB oleh petugas polsek Pademangan yang setiap harinya melakukan razia, dan mereka di kirim oleh petugas ke GOR Tanjung Priok. Tapi tadi siang orang tuanya lalu menjemput anak-anaknya setelah mereka dilakukan tes RAPID oleh sudin kesehatan Jakarta Utara. “Alhamdulillah semua anak di nyatakan negatif oleh petugas” dan mereka pun langsung di bawa pulang oleh orang tuanya masing-masing”, tambah Adji Antoko pada Selasa 28/04/2020.
Sementara itu wali kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan “Saya berharap kepada masyarakat Jakarta Utara untuk saling mengingatkan satu dengan yang lainnya, khususnya bagi orang tua juga harus selalu memantau anaknya agar tidak berkumpul-kumpul”.
“Saya mengajak masyarakat Jakarta Utara untuk menjaga kesehatan saat musibah covid 19 saat ini, dan di harapkan di rumah saja, selalu menggunakan masker dan selalu cuci tangan. Apalagi saat ini bulan Ramadhan dan kita menjalan ibadah puasa di rumah saja sambil beribadah”, tambah Sigit kepada mediatransparancy.com.
Sementara itu Hisar Sihotang ketua LSM Gracia yang di hubungi mengatakan “Masih banyak masyarakat Jakarta Utara dan DKI Jakarta yang belum sadar akan kesehatannya, mereka menganggap musibah covid 19 saat ini hal yang biasa”.
“Saat ini hampir wilayah Jakarta Utara merupakan zona merah dalam kasus covid 19, oleh sebab itu saya berharap kepada masyarakat Jakarta dapat mengikuti dan mentaati anjuran dari pemerintah agar masalah covid 19 dapat selesai teratasi”, tegas Hisar Sihotang.
Penulis : Aloysius
