NIAS BARAT, MediaTranparancy.com – SDN 071181 Lahusa, Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat, paparkan sistem atau metode PGP bersama guru penggerak yang berlangsung di SDN 071181 Lahusa, Kamis, (26/10/2023).
Sebelumnya, pada kata sambutannya, Kepala SDN 071181 Lahusa, Sangalui Daeli, S.Pd menyambut baik atas terlaksananya sosialisasi yang akan dipaparkan oleh narasumber Nestapa Bago, S.Pd tersebut.
“Pada hari ini dan menurut hemat kami, bahwa acara kegiatan pemaparan pendidikan guru penggerak ini sangat luar biasa sehingga sekolah kita bisa melaksanakan sosialisasi ini dengan positif, yang akan di paparkan oleh narasumber, karena ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai pendidik untuk bangsa dan negara. Kami sangat berterimakasih kepada Bapak Nestapa Bago yang juga sekaligus sebagai narasumber yang telah mewakili kita menjadi guru penggerak di SDN 071181 Lahusa, sehingga mutu pendidikan di sekolah kita sudah mulai terlihat akan menjadi lebih baik. Untuk itu, mari bersama-sama untuk saling berkolaborasi serta mempertahankan supaya mutu pendidikan di SD Lahusa yang kita harapkan ini akan semakin baik dan maju.
Disampaikannya, sesuai informasi akan dibuka lowongan PGP dimaksud untuk mendaftar pada angkatan ke-11, pihaknya menghimbau supaya mendaftarkan.
Sangalui Daeli menyatakan, bahwa acara tersebut sangatlah penting karena menyangkut peningkatan mutu pendidikan dan demi kemajuan SDN 071181 Lahusa.
“Saya selalu percaya, bahwa guru penggerak yang sudah melalui pendidikan ini adalah bagian dari para pemimpin pendidikan Indonesia di masa depan. Pemimpin-pemimpin pendidikan yang menjadikan kebutuhan murid sebagai petimbangan utama dalam setiap keputusan nantinya dan Kepala sekolah yang penuh rasa bangga dalam acara yang diselenggarakan pada hari ini,” katanya.
Sangaji juga menghimbau agar guru penggerak yang sudah mengikuti program PGP dapat segera menggerakkan ekosistem pendidikan didalam sekolah dan juga di wilayah Kabupaten Nias Barat jika dibutuhkan.
“Bersama rekan-rekan seperjuangan, yang sama-sama bergerak demi perbaikan pendidikan khususnya di SDN 071181 Lahusa yang kita harapkan ini, para guru penggerak bisa saling bersinergi dan berkolaborasi satu sama lain,” ucapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa para guru penggerak yang telah selesai mengikuti program tersebut merupakan stok bagi pemerintah daerah dan guru penggerak yang sudah siap membawa perubahan dalam pendidikan.
Sementara itu, Nestapa Bago dalam kesempatan tersebut menyampaikan pesan dan kesan selama mengikuti PGP.
“Saya senang dan bangga bisa menyelesaikan pendidikan ini dengan hasil memuaskan,” terang Bago yang juga guru SDN 071181 Lahusa.
Selain itu, Nestapa juga menyampaikan rasa bangganya menjadi bagian dari guru penggerak.
Saya bertemu dan berkolaborasi dengan para calon guru penggerak yang hebat, dibimbing oleh pengajar praktik yang bijak, dan banyak belajar dari fasilitator yang luar biasa, serta diberi kesempatan untuk berdiskusi dengan instruktur yang berpikir maju dan mengedepankan nilai kebajikan.
“Berkat pelatihan yang saya dapat melalui pendidikan guru penggerak, anak-anak menjadi lebih antusias dan lebih semangat untuk melakukan proses pembelajaran setiap harinya,,” paparnya.
Penulis: Agus Gulo