Menyingkap Lebih Jelas,
Pedoman CyberIndeks
banner 728x250

SMP Negeri 21 Kota Tangerang Selatan Diduga Gelembungkan Jumlah Siswa

judul gambar

TANGERANG SELATAN, MediaTransparancy.com-  Terendus adanya penggelembungan siswa dan penyalahgunaan dana BOS Reguler SMP Negeri 21 Tangerang Selatan Tahun Ajaran 2024-2025. Ihwal Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan menyebutkan SMP N 21 Kota Tangsel tersebut dari 21 rombongan belajar memiliki sebanyak 998 siswa.

Sementara, berdasarkan Aplikasi Jaga KPK, diketahui SMP Negeri 21 Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten Tahun Anggaran 2024 penerima Dana BOS Reguler Pusat Rp.1,455,783,176-,00, atau setara 1241 siswa sesuai yang terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Online. Bayaran Dana BOS Reguler per tahun Rp. 1,170,000 per siswa untuk Kota Tangerang Selatan.

judul gambar

Dinilai tidak masuk akal, akhirnya, awak tim media dan anggota LSM Triga Nusantara Indonesia melakukan investigasi ke SMP Negeri 21 Kota Tangerang Selatan, Kamis (19/3). Sayangnya, tidak bertemu dengan yang bisa memberikan keterangan.

Tampak sarana prasarana pendidikan sudah banyak mengalami rusak tanpa perbaikan, seperti pelafon, jendela dan pintu beserta meja belajar. Dilokasi tim investigasi hanya bertemu dengan penjaga sekolah.

Dari sejumlah ruang kelas atau rombongan belajar, tim invetigasi juga menghitung satu persatu kursi atau meja di ruang kelas itu, dari sejumlah ruang kelas rata – rata memiliki kursi sekitar 39 kursi (siswa) sampai 48 kursi (siswa).

Kuat dugaan jumlah siswa tidak sesuai dengan data siswa yang terdaftar di Dapodik. Parahnya, simbol-simbol atau lembang negara yang wajib ada di ruang kelas juga tidak ada, seperti photo presiden, bendera merah putih dan lain-lain.

Tim investigasi juga mencoba melakukan konfirmasi terhadap pejaga di SMP Negeri 21 Tangerang Selatan. Sayangnya pejaga itu enggan berkomentar apapun, hanya memberikan nomor kontak Kepala SMP Negeri 21 Kota Tangerang Selatan.

Sayangnya, nomor telepon Kepala SMPN 21 Kota Tangerang Selatan yang diberikan oleh penjaga sekolah itu, saat dikonfirmasi berulang kali, nomor tersebut tidak aktif.

Akibatnya, hingga berita ini diterbitkan awak media belum mendapat keterangan dari Kepsek SMP N 21 Kota Tangerang Selatan.

Penulis: HI

judul gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *