banner 728x250

Untuk Lindungi Pekerjaan Saluran Yang Melanggar Spek, Kasudin Siapkan Laporan ABS

judul gambar

JAKARTA, MediaTranparancy.id – Sorotan terhadap pelaksanaan seluruh proyek saluran milik Sudin SDA Jaktim yang dikerjakan tidak mematuhi spesifikasi yang telah ditentukan terus menggelinding bak bola salju.

Bagaimana tidak, hampir seluruh proyek milik Sudin SDA Jaktim Tidak memenuhi standar sesuai kontrak yang sudah disepakati bersama. Seluruh pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim dikerjakan tanpa menggunakan lantai kerja.

judul gambar

Sebelumnya, Kepala Seksi Pembangunan Saluran Sudin SDA Jaktim ketika dikonfirmasi mengaku seluruh pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim wajib menggunakan lantai kerja.

“Bahwa sesuai ketentuan pekerjaan diharuskan menggunakan lantai kerja (B0). Namun Selanjutnya pada PHO akan dilakukan pemotongan sesuai terpasang di lapangan, pemasangan U-Ditch dilakukan dengan rapat, tetapi jika jalan agak berbelok maka U-Ditch akan menyesuaikan. Kerapatan antar berton Udith akan dilakukan finishing menggunakan spesi beton dan pekerjaan U-ditch harus menggunakan U-ditch dengan kualitas baik,” kata Saugi ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu.

Dalam keterangan tersebut, Saugi masih berupaya ingin melindungi diri seakan-akan sudah bekerja dengan baik dengan berupaya berlindung pada “pemotongan yang terpasang”. Padahal tanpa disadari, dalam keterangan tersebut Saugi menyampaikan sebuah “keharusan”.

Buruknya kualitas pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim tak terlepas dari peran pengawasan yang dilakukan Sudin SDA Jaktim dan konsultan.

Konsultan yang mengawasi pelaksanaan pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim merupakan konsultan amatiran, ditambah sistem kerja pengawasan dari Sudin SDA Jaktim yang tidak becus.

Kasudin SDA Jaktim, Wawan Kurniawan yang dikonfirmasi terkait buruknya pekerjaan saluran di Jaktim mengatakan akan memanggil semua pelaksana.

“Bukan melakukan pembiaran bang. Kita akan TL. Senin besok kita.akan panggil semua pelaksana,” ungkapnya.

Namun ketika ditanya hasil dari pemanggilan semua pelaksana kegiatan Sudin SDA Jaktim tersebut, Wawan Kurniawan kembali mempertontonkan sikap cueknya.

Sekjen LSM Gerakan Cinta Indonesia (LSM Gracia), Hisar Sihotang yang selalu mengkritisi pelaksanaan pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim kepada MediaTranparancy.id menyampaikan, bahwa ada unsur kesengajaan dibalik buruknya semua pekerjaan saluran milik Sudin SDA Jaktim.

“Itu jelas pembiaran. Dalam tahap pelaksanaan kita sudah kasih info. Pertanyaannya, ada tindakan tidak? Jawabannya tidak ada,” kata Hisar.

Dikatakan Hisar, bahwa tugas pokok konsultan ataupun pengawas lapangan pekerjaan tersebut adalah mengawasi jalannya pelaksanaan pekerjaan sesuai ketentuan yang tertuang dalam kontrak.

“Tugas mereka itu mengawasi jalannya pekerjaan, bukan mengajak pelaksana untuk bersekongkol. Tapi yang terjadi adalah, mereka hanya memelototi pekerjaan yang salah,” paparnya.

Hebatnya lagi, ujar Hisar, untuk melindungi para kontraktor yang.mengerjakan proyek yang tidak sesuai spek, Kasudin membuat laporan Asal Bapak Senang ABS).

Kasudin SDA Jaktim berusaha keras melindungi kontraktor yang mengerjakan saluran tidak sesuai ketentuan dengan cara membuat laporan ABS untuk pimpinannya, yang seakan-akan pekerjaan mereka benar, padahal Acakadul,” terangnya. Unatu mempertanggung jawabkan kegagalan mereka dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, Hisar meminta Pj Gubernur DKI untuk melakukan evaluasi.

“Kita mendesak Pj Gubernur DKI untuk segera mencopot Kasudin SDA Jaktim dan juga anak buahnya yang tidak memiliki etos kerja yang baik dan benar. Mereka tidak mampu mengemban tugas tersebut,” tuturnya.

Tidak hanya itu, Hisar juga mendesak PJ Gubernur DI untuk memblacklist kontraktor.pelaksana maupun konsultan.

“Itu konsekuensi, mereka wajib bertanggungjawab,” sebutnya.

Penulis: Redaksi

judul gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *